The Potential of Marine Ecotourism in Pasumpahan Island Sungai Pisang Regency West Sumatera Province
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Armos, N.H. (2013). Studi Kesesuaian Lahan Pantai Wisata Boe Desa Mappakalompo Kecamatan Galesong Ditinjau Berdasarkan Biogeofisik. Skripsi. Universitas Hasanuddin. Makassar.
Klasen, L.V dan V. Miler. (2002). Pertalian Baru atas Kekuasaan, Rakyat dan Politik. Bandung: Garis Pergerakan.
Subadra, I.N. (2008). Ekowisata sebagai Wahana Pelestarian Alam. Bali. [Online], http//Bali Tourism Watch Ekowisata sebagai Wahana Pelestarian Alam « Welcome to Bali Tourism Watch.htm [diakses tanggal 23 Oktober 2019].
Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Tuwo, A. (2011). Pengelolaan Ekowisata Pesisir dan Laut: Pendekatan Ekologi, Sosial Ekonomi dan Sarana Wilayah. Brilian International. Surabaya.
Yoswaty, D. dan J. Samiaji. (2013). Buku Ajar Ekowisata Bahari. UR Press. Riau. 111 hlm.
Yulianda F., A. Fahrudin, AA. Hutabarat, S. Hartaeti, Kusharjani, H.S. Kang. (2010). Pengelolaan Pesisir dan Laut secara Terpadu. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kehutanan – Departemen Kehutanan RI. SECEM – Korea International Cooperation Agency
Yulianda, F. (2007). Ekowisata Bahari sebagai Alternatif Pemanfaatan Sumberdaya Pesisir Berbasis Konservasi. Bogor. MSP - FPIK IPB.
Zebua, A.E.B. (2017). Kajian Potensi Kawasan Ekowisata bahari Pantai Tureloto Kabupaten Nias Utara Provinsi Sumatera Utara. Skripsi. Universitas Riau. Pekanbaru.
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jipas.9.1.p.56-67
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Ilmu Perairan (Aquatic Science)