Uji Toksisitas Akut dan Sub Lethal Limbah Cair Kelapa Sawit Terhadap Benih Ikan Jelawat (Leptobarbus hoevenii)
DOI:
https://doi.org/10.31258/Keywords:
Limbah Kelapa Sawit, Jelawat, HistologiAbstract
Peningkatan produksi kelapa sawit akan berdampak pada peningkatan jumlah limbah yang dihasilkan. Ikan jelawat (Leptobarbus hoevenii) merupakan ikan asli perairan Indonesia terutama terdapat di sungai, danau dan perairan umum lainnya sehingga berpotensi tercemar limbah kelapa sawit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor. Pada uji pendahuluan tujuh perlakuan dan dua kali ulangan, pada uji toksisitas akut lima taraf perlakuan tiga kali ulangan dan pada uji sublethal empat taraf perlakuan tiga kali ulangan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan pada uji toksisitas akut dan sub–lethal ada pengaruh limbah cair kelapa sawit terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan jelawat dan perlakuan dalam uji sub-lethal yang terbaik terdapat pada konsentrasi P1 (1,98 mL/L) dengan bobot mutlak 2,37 g, laju pertumbuhan spesifik 1,63% dan kelulushidupan 100%. Nilai batas aman biologi limbah cair kelapa sawit untuk ikan jelawat, yaitu 1,98 mL/L. Gambaran histologi struktur jaringan usus ikan jelawat terlihat adanya kerusakan seperti edema, hemoragi dan nekrosis. Parameter kualitas air seperti suhu air berkisar antara 26-28˚C, pH berkisar antara 6-7,9, DO berkisar antara 3,1-4,3 mg/L, CO₂ berkisar antara 8,2-14,1 mg/L dan amoniak berkisar 0,0052- 0,0568 mg/L. Nilai LC50 96 jam yaitu 198.58 mL/L.
Downloads
References
Ahmad, A. (2011). Penyisihan Chemical Oxygen Demand (COD) dan Produksi Biogas Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit dengan Bioreaktor Hibrid Anaerob Bermedia Cangkang Sawit. Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan” Pengembangan Teknologi Kimia untuk Pengolahan Sumber Daya Alam Indonesia.
Andayani, S., Henny, S., & Galih, D.A. (2017). Pengaruh Pemberian Bakteri Lactobacillus plantarum terhadap Histopatologi dan Hematologxi Ikan Patin Jambal (Pangasius djambal) yang Diinfeksi Bakteri Edwarsiella tarda. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 1(1): 31 – 32
A’yunin, Q., Kartikaningsih, H., Andayani, S., Surantika, M., & Fariendah., F. (2019). Efikasi Oxytetracycline terhadap Kesehatan Ikan Lele (Clarias sp.) yang Diinfeksi Bakteri Edwardsiella tarda. Journal of Fisheries and Marine Research, 3(1): 105-110.
Azwir, A. (2006). Analisa Pencemaran Air Sungai Tapung Kiri oleh Limbah Industri Kelapa Sawit PT. Peputra Masterindo di Kabupaten Kampar. Universitas Dipenegoro.
Chan, Y.J., Mei-Fong, C., & Chung-Lim, L. (2013). Optimization of Palm Oil Mill Effluent Treatment in an Integrated Anaerobic-Aerobic Bioreactor. Sustainable Environment Research, 23(3): 153-170.
Diba, D.F.. Rahman, W. E. (2018). Gambaran Histopatologi Hati, Lambung dan Usus Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) yang Terinfestasi Cacing Endoparasit. Jurnal Octopus Ilmu Perikanan, 7(2):24-30.
Effendi, E. (1992). Metode Biologi Perikanan. Yayasan Dwi Sri. Bogor. 111 hlm.
Fauzia, S.R., & Suseno, S.H. (2020). Resirkulasi Air untuk Optimalisasi Kualitas Air Budidaya Ikan Nila Nirwana (Oreochromis niloticus). Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM), 2(5): 887-892.
Finney, D.J. (1978). Stastical Method in Biological Assay. Biomentrical Journal, 21(7) : 689-690.
Ghufran, M.H.K. (2011). Budidaya Ikan Lele di Kolam Ikan Terpal. Lily Publisher. Yogyakarta.
Haloi, K., Kalita, M., & Nath, R. (2013). The Study on the Histopathological Changes of Stomach of Channa punctatus (Bloch). By used Pesticide Endosulfan. Global Journal of Science Frontier Research Biological Sciences, 13(2): 1-6.
Herawati, H., Yulianti, R., Zahidah, Z., & Sahidin, A. (2018). Pengaruh Padat Tebar untuk Meningkatkan Produktivitas Budidaya Ikan Nilem (Osteochilus hasselti) dengan Penggunaan Batu Aerasi High Oxy. Jurnal Airaha, 7(1):001–005.
Hutabarat, M.V. (2018). Histopatologi Hati dan Ginjal Ikan Jambal Siam (Pangasius hypophthalmus) yang Direndam dengan Larutan Daun Inai (Lawsonia inermis L.). Jurnal Perikanan dan Kelautan.
Jamin, J., & Erlangga, E. (2016). Pengaruh Insektisida Golongan Organofosfat terhadap Benih Ikan Nila Gift (Oreochromis niloticus, Bleeker): Analisis Histologi Hati dan Insang. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 3(2), 46-53.
Kahfi, K.E., Riauwaty, M., & Lukistyowaty, I. (2016). Histopatologi Hati dan Ginjal Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) yang Diberi Pakan Simplisia Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau. Pekanbaru. Riau.
Kaoud, H.A., Zaki, M.M., El-Dahshan, A.R., Saeid, S., & El-Zorba, H.Y. (2011). Amelioration the Toxic Effects of Cadmium- Exposure in Nile Tilapia (Oreochromis niloticus) by using Lemna gibba L. Life Science Journal, 8(1): 185–195.
Maknuun, L.L.I., Krisanti, M., & Wardiatno, Y. (2021). Sensitivitas dan Kelayakan Indeks Biotik Menggunakan Makro-avertebrata untuk Menentukan Status Kesehatan Sungai. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 26(1):151–158.
Mokhtar, D.M. (2017). Fish Histology: From Cells to Organs. Apple Academic Press.
Muliari, & Zulfahmi, I. (2016). Dampak Limbah Cair Kelapa Sawit terhadap Komunitas Fitoplankton di Sungai Krueng Mane Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Perikanan dan Kelautan 6 (2): 137–46.
Mulyanti, Y., Boesono, H., & Sardiyatmo. (2018). Analisis Survival Rate Tawes (Barbonymus gonionotus) terhadap Perbedaan Salinitas sebagai Alternatif Umpan Hidup pada Penangkapan Cakalang. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 7(1): 11–19.
Novitasari, E., & Prasetio, E. (2017). Uji Toksisitas Detergen Cair terhadap Kelangsungan hidup ikan Tengadak (Barbonymus schwanenfeldii). Jurnal ruaya, 5(2): 10-20.
Emilia, I., Setiawan, A.A., & Mutiara, M.D. (2020). Uji Toksisitas Akut Herbisida Sintetik Ipa Glifosat terhadap Mortalitas Benih Ikan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus). Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 17(2): 104-111.
Putri, F.A.E. (2024) Kajian Kandungan Logam Kadmium dan Timbal dalam Tanah, Serabut, dan Inti Kelapa Sawit di Lahan Aplikasi Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit. Universitas Jambi.
Rusliadi, R., Putra, I., & Syafriyandi, S. (2015). Pemeliharaan Benih Ikan Jelawat (Leptobarbus hoeveni Blkr) dengan Padat Tebar yang Berbeda pada Sistem Resirkulasi dan Akuaponik. Berkala Perikanan Terubuk, 43(2): 1-13.
Sandra, E.B. (2017). Toksisitas Logam Berat Hg (Merkuri) dan Uji Subletal Ikan Patin (Pangasius hypophtalmus). Fakultas Perikanan Kelautan. Universitas Riau. Pekanbaru. 58 hlm
Sahetapy, J.M.F., & Borut, R.R. (2018). Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Deterjen Bubuk terhadap Frekuensi Bukaan Operkulum dan Kelangsungan Hidup Ikan Mas (Cyprinus carpio). Jurnal TRITON, 14(1): 35–40.
Sariati, S., Masyitha, D., Zainuddin, Z., Fitriani, U., Balqis, C.D., Iskandar, I., & Thasmi, C.N. (2019). Jumlah Sel Goblet dan Kelenjar Liberkuhn pada Usus Halus Sapi Aceh. JIMVET, 3(2): 108-115.
Situmorang, M.S. (2019). Toksisitas Limbah Cair Kelapa Sawit dan Uji Sub-Lethal pada Wadah Pemeliharaan Benih Ikan Baung (Hemibagrus nemurus). Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Riau.
Syafriadiman, S., Pamukas, N.A., & Hasibuan, S. (2005). Prinsip Dasar Pengelolaan Kualitas Air. Mina Mandiri Press. Pekanbaru.
Syafriadiman, S. (2006). Teknik Pengolahan Data Statistik. Pekanbaru: CV Mina Mandiri. 270 hlm.
Syafriadiman, S. (2010). Toksisitas Limbah Cair Minyak Kelapa Sawit dan Uji Sublethal terhadap Ikan Nila (Oreochromis sp.). Berkala Perikanan Terubuk, 3(1): 95- 106.
Taha, M.R., & Ibrahim, A.H. (2014). COD Removal from Anaerobically Treated Palm Oil Mill Effluent (AT-POME) Via Aerated Heterogeneous Fenton Process: Optimization Study. Journal of Water Process Engineering, (1): 8–16.
Velusamy, A., Kumar, P.S., Ram, A., & Chinnadurai, S. (2014). Bioaccumulation of Heavy Metals in Commercially Important Marine Fishes from Mumbai Harbor, India. Marinne Polluttion Bulletin, 81(1): 218-224