Pengelolaan Sungai Kelelawar Berdasarkan Aspek Ekologi-Sosial Budaya di Kecamatan Hulu Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau

Rosita Nurdiyana, Ridwan Manda Putra, Muhammad Fauzi

Abstract


Sungai Kelelawar merupakan anak sungai dari Sungai Kuantan yang dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan di sekitar desa Sungai Kelelawar. Kegiatan tersebut akan berdampak negatif jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, perlu pemanfaatan sumber daya yang berbasis integrasi dan keberlanjutan berdasarkan aspek ekologi-sosial-budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis keberlanjutan pengelolaan Sungai Kelelawar, menentukan faktor-faktor keberlanjutan, dan merumuskan desain pengelolaan berdasarkan aspek Ekologi Sosial Budaya. Penelitian ini dilakukan pada bulan September-November 2021 dengan menggunakan metode survei. Atribut aspek ekologi adalah zona pemanfaatan sungai, kondisi perairan, kesuburan perairan (nitrat), keanekaragaman perifiton, organisme yang dilindungi (ikan), dan kunjungan wisata. Atribut aspek sosial budaya adalah tingkat pendidikan, fasilitas sosial, potensi konflik, kearifan dan pengetahuan lokal, tingkat partisipasi masyarakat, dan pengetahuan lingkungan. Data pengelolaan sungai dianalisis menggunakan aplikasi Rapfish. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi eksisting Sungai Kelelawar masih layak berdasarkan kesuburan air dan keanekaragaman perifiton. Indeks dan status keberlanjutan aspek ekologis termasuk dalam kategori kurang berkelanjutan dengan skor 32,9% dengan nilai monte carlo 34,6% sedangkan aspek sosial budaya cukup berkelanjutan dengan skor 51,2% dengan nilai monte carlo sebesar 50,4%.


Keywords


Monte carlo; Periphyton; Sungai; Sumberdaya; Pengelolaan Berkelanjutan

Full Text:

PDF

References


Darmanto, D., dan Sudarmadji. (2013). “Pengelolaan Sungai Berbasis Masyarakat Lokal di Daerah Lereng Selatan Gunungapi Merapi”. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 20(2).

Hendrawan, D. (2005). Kualitas Air Sungai dan Situ di DKI Jakarta. Jakarta Barat.

Hoyman, M., and J.R. McCall. (2013). Is There Trouble in Paradise the Perspective of Galapagos Community Leaders on Managing Economic Development and Enviromental Conservation Through Ecotourims Policies and the Special Law of 1998. Journal of Ecotourism. 12(1): 33-48.

Junaidi, Fathona dan Fajri. (2014). Analisis Distribusi Kecepatan Aliran Sungai Musi (Ruas Jembatan Ampera Sampai Dengan Pulau Kemaro). Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, 2(3)

: 542 – 552

Kavanagh, P. (2001). Rapid appraisal of fisheries (RAPFISH) Project. Fisheries center university of british columbia.

Kavanagh P, and T.J. Pitcher. (2004). Implementing Microsoft Excel Software for Rapfish: A Technique For The Rapid Appraisal of Fisheries Status. Fisheries Center Research Repost 12 (2). University of British Columbia. Canada.

Mustofa dan Sektiyawan. (2007). Kamus Lengkap Geografi. Yogyakarta: Panji Pustaka

Nisari, T., Fauzi, M., & Putra, R.M. (2021). Mangrove Community Structure At Mangrove Ecotourism Area In Kayu Ara Permai Village, Siak Regency. Berkala Perikanan Terubuk, 49(2): 1079-1084.

Putra, A.S. 2014. Analisis Distribusi Kecepatan Aliran Sungai Musi (Ruas Sungai : Pulau Kemaro sampai dengan Muara Sungai Komering). Journal of Civil and Environmental Engineering, 2(3): 603-608.

Putra, R. M., Tang, U.M., Siregar, Y.I., & Thamrin, T. (2018). Sustainability analysis of the management of Lake Baru in Buluh Cina Village, Indonesia. Smart and Sustainable Built Environment.

Rahzen, T. (2000). Strategi Pengembangan Ekowisata Taman Nasional Bentuang Karimun. Prosiding Lokakarya Rencana Pengelolaan Taman Nasional Bentuang Karimun : Usaha Mengintegrasikan Konservasi Keanekaragaman Hayati dengan Pembangunan Provinsi Kalimantan Barat. Universitas Tri Sakti. Jurnal Makara, Tekonologi, 9(1): 13-19.

Shoo, R.A., & S.N. Songorwa. (2013). Contribution of Ecotourism to Nature Conservation and Improvement of Livelihoods around Amani Nature Reserve Tanzania. Journal of Ecotourism. 12(2): 75-89.

Vanri, L.A., Adriman, A., & Fauzi, M. (2020). Kualitas dan distribusi spasial karakteristik fisika-kimia Sungai Siak di Kota Pekanbaru. Depik, 9(2), 335-343.

Yuniarti, E., R. Soekamdi, H.S. Arifin, B.P. Noorachmat. (2018). Analisis Potensi Ekowisata Heart of Borneo di Taman Nasional Betung Kerihun dan Danau Sentarum Kabupaten Kapuas Hulu. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 8(1) :44-54




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jipas.10.2.p.104-109

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Rosita Nurdiyana

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.